Langkat //kompasnusa2.com
Buntut beredar vidio mesrah diduga perselingkuhan oknum Kepala Desa Serapuh Asli berinisial HN dangan seorang wanita AR, terus menjadi gunjingan warga di Kecamatan Tanjung Pura.
Pasalnya, kini puluhan warga Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, kembali melakukan aksi dihalaman depan kantor desa, Senin (29/4/2024) sore.
Dalam aksi kali ini, mereka meminta kepada Pj Bupati Langkat H.M Faisal Hasrimy, menonaktifkan oknum Kepala Desa Serapuh Asli yang diduga terlibat asusila.
“Kami mau dia, kepala desa diturunkan dari kepala desa Serapuh Asli. Sampai kapanpun, kalau dia kepala desa kami warga pasti ribut,” ujar Yanti, warga yang berdomisili di Dusun 1 Pendidikan.
Disinggung awak media terkait adanya kabar sejumlah warga yang dilaporkan oleh oknum kepala desa ke Polres Langkat atas penyegalan sementara Kantor Desa Serapuh Asli sebelumnya, warga mengungkapakan tidak akan mundur.
“Kami nggak mundur. Kalau itu dilaporkan, emak-emak nantinya bisa semakin menggila,” sambung Yanti, dan warga saat dihalaman kantor desa.
Mereka berharap kepada Pj Bupati Langkat bisa segera menurunkan kepala desa tersebut. “Kami berharap bapak Pj Bupati bisa secepatnya menurunkan kepala desa,” harap warga pada aksi tersebut.
Beredar Vidio Dugaan Perselingkuhan Oknum Kepala Desa.
Diberitakan sebelumnya, beredar vidio dugaan perselingkuhan salah satu oknum kepala desa di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara membuat sejumlah warga Desa Serapuh Asli geram.
Informasi yang dihimpun orbitdigitaldaily.com dalam vidio berdurasi 0.30 detik, terlihat seorang pria yang diduga oknum kepala desa (Kades) Serapuh Asli Kecamatan Tanjung Pura berinisial NH, beradegan mesrah dan mendapat pelukan serta kecupan dikening dari seorang wanita berinisial AR.
Namum, hingga berita ini dikirim ke redaksi, pria yang diduga oknum Kades Serapuh Asli dan Nuriansyah kepala dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Langkat belum mau membalas pesan konfirmasi wartawan, meski berulangkali di hubungi melalui via seluler, Sabtu (27/4/2024) siang.
Penyegelan Sementara Kantor Desa Serapuh Asli.
Sebelumnya buntut setelah vidio dugaan perselingkuhan beredar, puluhan warga Desa Serapuh Asli melakukan aksi penyegelan sementara Kantor Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat, pada Kamis (25/4/2024) sekira pukul 22.00 WIB.
Diketahui dari vidio berdurasi 0.24 detik yang beredar di group WhatsApp, terlihat puluhan warga berkerumun didepan pintu Kantor Desa Serapuh Asli, sedangkan salah seorang pria memanjat pintu besi sambil memasangkan kertas didepan pintu masuk kantor desa.
Dari informasi vidio dan foto yang dihimpun orbitdigitaldaily.com, terlihat kertas warna pink bertulisan “kami masyarakat Desa Serapuh Asli tidak mau punya Kades yang selingkuh dengan istri orang turunkan Kades sebelum makan bolu Ultah”.
Serta kertas bewarna putih bertuliskan “kami masyarakat Serapuh Asli menonaktifkan kantor desa ini sementara waktu sebelum adanya keputusan Bupati”. Dimana di ketahui dua kertas bertulisan tersebut terpasang di depan pintu masuk Kantor Desa Serapuh Asli.
Menanggapi adanya aksi sujumlah warga ke Kantor Desa Serapuh Asli, saat malam hari itupun di benarkan oleh Camat Tanjug Pura, Muhamad Nawawi S.STP, M.SP.
“Ya, informasi kami dapat dari masyarakat. Aksi itu tadi malam, sekira pukul 22.00 WIB. Indikasi terkait mosi tidak percaya kepada Kades,” ujar Nawawi, kepada awak media ini saat dihubungi melalui selulernya, Jum’at (26/4/2024) siang.
Lebih lanjut Camat Tanjung Pura menjelaskan, untuk saat ini Kantor Desa Serapuh Asli sudah dibuka oleh pemerintah desa, Muspika, dan BPD.
“Kantor Desa sudah buka, dan aktivitas berjalan normal seperti biasanya. Kami berharap kita semua bisa dapat menyikapi ini dengan kepala dingin dan bijak,” harap Camat.
Sambungnya, kami tidak mau menambah permasalahan baru. Karena jika terjadi penyegelan tentu yang dirugikan masyarakat kita.
“Tidak mau menambah permasalahan. Jikaterjadi penyegelan, tentu yang dirugikan masyarakat kita dalam mengurus administrasi, maupun sejumlah dokumen lainnya di Kantor Desa nantinya,” pungkas Camat Tanjung Pura, yang akrab disapa Nawi.
Terpisah, Kepala Desa Serapuh Asli berinisial NH saat di konfirmasi awak media terkait beredarnya vidio aksi sujumlah warga di kantor desa tersebut, dirinya mengungkapkan masih dalam perjalan.
“Nanti aja pak, saya masih dijalan, nanti aja,” tutup NH, dengan tergesa-gesa mematikan telefon konfirmasi wartawan saat itu.
(Tim/Tgh)