Pasang Iklan Anda Disini
IMG-20241219-WA0073-262x300
Example floating
Example floating
PeristiwaSumut

Anggaran Jasa Keamanan DPRD Sumut 2025 Melonjak Jadi Rp5,1 Miliar, Diduga Atas Permintaan Pimpinan

11
×

Anggaran Jasa Keamanan DPRD Sumut 2025 Melonjak Jadi Rp5,1 Miliar, Diduga Atas Permintaan Pimpinan

Sebarkan artikel ini
Anggaran jasa keamanan
Foto: Empat pimpinan DPRD Sumut saat dilantik, 20 November 2024.
Example 468x60

Anggaran Jasa Keamanan DPRD Sumut 2025 Melonjak Jadi Rp5,1 Miliar, Diduga Atas Permintaan Pimpinan

MEDAN | Formappel.com– Anggaran belanja jasa tenaga keamanan di DPRD Sumatera Utara untuk tahun 2025 mengalami kenaikan signifikan menjadi Rp5.193.409.000.

FORMAPPEL- RI
1714281020270
FORMAPPEL - RI

Kenaikan ini menuai sorotan, terutama karena diduga terkait dengan permintaan pimpinan DPRD Sumut untuk menambah personel keamanan yang disebut berasal dari rekomendasi mereka sendiri.

Sebelumnya, pada tahun 2024, anggaran untuk belanja jasa keamanan di DPRD Sumut sudah mencapai angka Rp4.541.634.073.

Anggaran tersebut mencakup biaya untuk 1 orang manajer, 3 orang komandan regu (danru), 1 orang administrasi, dan 80 personel keamanan.

Dengan adanya kenaikan ini, total anggaran keamanan tahun 2025 meningkat lebih dari Rp650 juta dibandingkan tahun sebelumnya.

Diduga Permintaan Khusus Pimpinan DPRD Sumut

Menurut informasi dari sumber terpercaya, penambahan anggaran ini diduga karena permintaan pimpinan DPRD Sumut yang ingin menambah tenaga keamanan, tetapi bukan melalui biro jasa keamanan yang sudah bekerja sama.

Tenaga keamanan tambahan tersebut diduga merupakan orang-orang yang direkomendasikan langsung oleh pimpinan DPRD Sumut.

“Isunya, tenaga keamanan akan ditambah, dan itu atas permintaan pimpinan.

Namun, orang-orang tersebut bukan dari biro jasa keamanan, melainkan bawaan dari pimpinan,” ungkap sumber yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Kepala Bagian Umum: Belum Ada Penjelasan

Saat dikonfirmasi pada Selasa (7/1/2025) melalui WhatsApp, Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Sumut, Efi Julianti, mengaku belum bisa memberikan penjelasan terkait urgensi kenaikan anggaran tersebut.

Ia berjanji akan memberikan tanggapan pada hari berikutnya.

“Besok saya tanggapi ya, hari ini ada rapat sampai sore,” ujar Efi singkat.

Sorotan Publik

Kenaikan anggaran ini memicu kritik dari berbagai pihak, mengingat seharusnya para wakil rakyat menjadi contoh dalam pengelolaan anggaran yang efisien.

Namun, langkah ini justru dinilai menambah beban anggaran daerah, yang diduga lebih menguntungkan kepentingan pribadi pimpinan DPRD Sumut.

Publik kini menanti penjelasan resmi dari pihak terkait, khususnya mengenai urgensi kenaikan anggaran tersebut dan transparansi dalam penggunaannya.

(Red)

Example 120x600
IMG-20241211-WA0137

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *