Pesawat Jeju Air Tergelincir dan Terbakar di Korea Selatan
Muan, Korea Selatan//FMP – Sebuah pesawat penumpang milik Jeju Air mengalami kecelakaan tragis di Lapangan Terbang Antarabangsa Muan, Korea Selatan, Jumat pagi (27/12).
Insiden ini terjadi pada pukul 9.07 pagi waktu setempat, ketika penerbangan yang berangkat dari Bangkok berusaha mendarat di landasan pacu.
Pesawat jeju air yang membawa 175 penumpang dan enam kru tergelincir dari landasan pacu, melanggar pagar pembatas, dan akhirnya terbakar.

Data sementara menunjukkan bahwa setidaknya 28 orang telah dinyatakan tewas dalam kecelakaan tersebut, sementara puluhan lainnya dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk perawatan.
Rekaman Dramatis Pendaratan Tanpa Landing Gear
Video yang tersebar di media sosial menunjukkan momen dramatis saat pesawat mencoba mendarat tanpa “landing gear.”
Landing gear yang seharusnya menopang badan pesawat tampak tidak berfungsi.
Akibatnya, pesawat tidak mampu memperlambat kecepatan saat mendarat, sehingga menghantam pagar di ujung landasan.
Benturan ini memicu ledakan besar dan kebakaran hebat yang menghanguskan sebagian besar badan pesawat.
Kemungkinan Penyebab: Kegagalan Hidraulik
Menurut pakar penerbangan, kegagalan sistem landing gear biasanya disebabkan oleh masalah pada sistem hidraulik.
“Hydraulic failure” adalah salah satu penyebab signifikan yang sering menjadi faktor utama dalam malfungsi landing gear.
Namun, penyebab pasti kecelakaan ini masih dalam tahap penyelidikan oleh otoritas penerbangan dan tim investigasi kecelakaan udara di lokasi kejadian.
Proses Evakuasi dan Tindak Lanjut
Tim penyelamat segera dikerahkan untuk mengevakuasi para korban dari puing-puing pesawat.
Proses evakuasi berjalan cukup sulit karena kebakaran yang meluas dan kondisi pesawat yang hancur.
Baca juga: https://formappel.com/2024/12/29/judi-tebak-angka-merk-stm-jadi-sorotan-mui-deli-serdang/berita/
Pemerintah Korea Selatan telah menginstruksikan penyelidikan menyeluruh untuk menentukan faktor-faktor yang menyebabkan tragedi ini, serta langkah-langkah untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Insiden ini menjadi pengingat pahit akan pentingnya keselamatan penerbangan dan pemeliharaan teknis yang ketat dalam operasi maskapai.
Pihak Jeju Air dan pemerintah Korea Selatan diharapkan segera memberikan keterangan resmi dan pendampingan kepada keluarga korban. (Red)