JAKARTA, formappel.com – Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (PP HIMMAH) berkolaborasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menggelar kegiatan bertajuk ‘Sinergitas dan Kolaborasi Penguatan Hubungan Antar Lembaga dan Organisasi Kemasyarakatan’. Acara yang dihelat di Royal Kuningan, Jakarta, pada Rabu-Kamis, 26 -27 November 2025 ini, mengangkat tema krusial ‘Peningkatan Partisipasi Pemilih Pemula dan Demokrasi Masa Depan’.
Ketua Umum PP HIMMAH, Abdul Razak Nasution, dalam pidatonya menekankan pentingnya peran pemilih pemula dalam menentukan arah pembangunan bangsa. “Pemilih pemula, yang terdiri dari generasi milenial dan generasi Z, memiliki peran signifikan dalam menentukan arah pembangunan bangsa,” ujarnya.
Razak juga menyoroti perlunya peningkatan kesadaran dan pemahaman politik di kalangan pemilih pemula. “Pendidikan politik dan literasi politik perlu ditingkatkan untuk memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik kepada anak muda,” jelasnya. Ia mengajak para pemilih pemula untuk menggunakan hak suara mereka dalam setiap pemilihan. “Satu suara sangat berarti untuk masa depan bangsa ini. Ayo anak muda, jadilah pemilih yang cerdas, jangan hanya ikut-ikutan!” serunya.
Drs. Ahmad Yani Panjaitan, yang menjadi pemateri dalam kegiatan ini, menegaskan bahwa menggunakan hak suara dalam pemilu adalah wajib. “Fatwa Majelis Ulama Indonesia menyatakan bahwa hukumnya wajib bagi umat Islam untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum dan haram melakukan golput,” tegasnya.
Yani juga menambahkan bahwa anak muda harus memilih pemimpin yang adil, jujur, dan kompeten untuk mencegah kerusakan yang lebih besar akibat ketidakpartisipasian dalam demokrasi. “Anak muda harus jadi garda terdepan, harus berperan aktif dalam menjadi agen perubahan untuk menciptakan pemilu yang bersih dari mani politik,” sebutnya.
Kegiatan yang dihadiri sekitar 300 anak muda ini berlangsung dengan penuh semangat. Acara diakhiri dengan penyerahan cendera mata dari Ketua Umum PP HIMMAH kepada perwakilan KPU RI sebagai simbol sinergi antara kedua lembaga.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada KPU RI atas keterlibatan PP HIMMAH dalam mensosialisasikan kerja-kerjanya. Saya percaya kegiatan ini akan memberikan manfaat, meningkatkan ilmu, dan wawasan kepada anak-anak muda,” ujar Razak.
Razak berharap kegiatan sosialisasi KPU ini dapat terus ditingkatkan, mengingat sebagian anak muda saat ini bersikap apatis terhadap politik akibat perkembangan teknologi dan penyalahgunaan wewenang dalam berdemokrasi.
“Semoga kegiatan ini membawa berkah dan hal positif tentang pentingnya peran pemilih pemula dalam menyukseskan pemilu di Indonesia,” pungkas Razak.



























